Sering Stalking Mantan? Ketahui Dampak Negatifnya Bagi Psikologi Kamu

Sering Stalking Mantan? Ketahui Dampak Negatifnya Bagi Psikologi Kamu

Siapa nih, yang sering stalking mantan? Biasanya yang sering melakukan hal ini adalah para remaja yang baru putus cinta. Ternyata stalking itu menimbulkan dampak yang selama ini tidak kamu duga loh. Wah, makanya sebaiknya jangan lakukan hal itu lagi deh. Kadang memiliki saat masa bodoh itu perlu loh. Sering stalking mantan? Ketahui dampak negatifnya bagi psikologi kamu. Cobalah sedikit menghargai perasaan kamu sendiri dan cobalah berfikir realistis supaya kamu tidak terlalu tertekan.
Memang sih perkembangan teknologi tidak bisa dihentikan. Tapi jangan sekali-sekali menyalahkan media sosial yang kamu gunakan untuk stalking keseharian dia bersama pacar barunya. Para psikologi mengatakan bahwa, jangan sering stalking mantan? Ketahui dampak negatifnya bagi psikologi kamu.
Kebanyakan dia yang baru putus cinta akan sering melakukan hal ini. Ingin tahu apakah si mantan sudah memiliki pacar baru atau belum. Bahkan ada yang kepo tentang hubungan mantannya bersama pacar barunya apakah bahagia atau tidak.
Sebetulnya hal semacam itu tidak penting, tapi bagi orang yang sakit hati malah mendorong keinginannya untuklebih tahu keseharian sang mantan. Sebaiknya jangan lakukan hal itu lagi karena akan menimbulkan depresi, kata psikologi. Sering stalking mantan? Ketahui dampak negatifnya bagi psikologi kamu dapat menurunkan energi kamu dalam melakukan aktivitas dan juga mampu menguangi nafsu makan.

Benarkah Manusia Hanya Bisa Jatuh Cinta Dengan Tulus Sebanyak 3 Kali

Benarkah Manusia Hanya Bisa Jatuh Cinta Dengan Tulus Sebanyak 3 Kali

Cinta memang sebuah anugrah dari Tuhan yang sangat misteri. Terkadang seseorang bisa dengan mudah mencintai orang lain hanya dengan pandangan pertama dan ada pula yang melewati proses cukup lama untuk mencintai seseorang. Kita sebagai manusia hanya bisa mengikuti alurnya kemana perasaan kita akan berlabuh. Kita tidak bisa memilih dengan siapa kita harus jatuh cinta karena memang itu semua sebuah anugrah dari Tuhan. Namun kini ada sebuah ungkapan bahwa benarkah manusia hanya bisa jatuh cinta dengan tulus sebanyak 3 kali?

Ini dia poin-poin penting yang harus kita ketahui. Kita sebagai manusia tidak bisa menebak orang lain atas perasaanya. Apakah dia tulus atau tidak? Oleh sebab itu benarkah manusia hanya bisa jatuh cinta dengan tulus sebanyak 3 kali? Ini dia alasan mengapa manusia jatuh cinta sebanyak 3 kali.

  1. Cinta yang seperti dongeng, biasanya dialami oleh anak muda yang masih cinta monyet dan menganggap hubungan itu untuk selamanya.
  2. Cinta yang rumit, biasanya dialami oleh orang yang sering tersakiti. Alhasil mereka kerap terlalu protektif terhadap pasangannya dan membuatnya semakin rumit.
  3. Cinta yang matang, cinta ini biasanya dialami oleh dua orang yang sudah memiliki persiapan yang matang memulai cinta ke jenjang yang lebih serius.

Kali ini percayakan bahwa benarkah manusia hanya bisa jatuh cinta dengan tulus sebanyak 3 kali?

GrisSee.com Copyright @ 2016 – Support Dokter Website Indonesia